- Buku tamu
- Download Youtube GRATIS
- Tentang situs
- Tentang kelud
- Shorten Url
- Download
- Profile Mau uang mengucur
dari internet?..Buruan daftar...
Lumayan buat tambah penghasilan..
Buruan daftar sekarang juga..
Situs ini di biayai oleh
Adsense Indonesia,mygama
SITI,situs ini bertujuan
untuk mempermudah mencari
kabar berita dan
aktifitas terbaru Gunung Kelud
Gunung kelud (sering disalahtuliskan menjadi Kelut yang berarti "sapu" dalam bahasa Jawa; dalam bahasa Belanda disebut Klut, Cloot, Kloet, atau Kloete) adalah sebuah gunung berapi di Provinsi Jawa Timur ...read more
Posted in Won9keluD WaP by Admin on , 20 November 2012
Posted in Won9kelud Wap by Admin on 20 Maret 2015
Abad kesebelas masehi
seorang raja sekaligus
nujum dari Jawa bagian
Timur merumuskan "Jangka
Jayabaya" atau "jaman
Jayabaya" yang akan
terjadi pada masa depan.
Tanda-tanda datangnya
Jangka Jayabaya/Jongko
Joyoboyo tersebut sudah
dekat ialah jika pada suatu
masa, "terdapat kereta yang
bisa berjalan tanpa kuda
atau kendaraan bermesin",
"pulau Jawa berkalung besi
atau rel kereta api",
"manusia berhasil
menciptakan kapal yang
terbang di udara atau
pesawat", "terdapat
jembatan tanpa ada sungai
di bawahnya atau jembatan
layang", "tidak ada tawar-
menawar di pasar swalayan,
sehingga sunyi-sepi sekali".
Besuk yen wis ana kreta
tanpa jaran.
Tanah Jawa kalungan wesi.
Prahu mlaku ing dhuwur
awang-awang.
Kali ilang kedhunge.
Pasar ilang kumandhang.
Iku tandha yen tekane
jaman Jayabaya wis cedhak.
Masa berlangsung Jangka
Jayabaya terjadi hampir
berbarengan atau sebelum
datangnya masa "Wolak-
walik ing jaman" atau
"jaman yang terbolak-balik".
Tanda-tanda manusia bakal
menemui wolak-walik ing
jaman iala jika suatu masa,
"bumi terasa makin sempit
saja akibat penduduk terus
bertambah", "setiap jengkal
tanah kena pajak", "manusia
jadi kuda penarik beban dan
bahan bakarnya nasi pecel",
"kaum hawa mengenakan
pakaian pria".
Bumi sangsaya suwe
sangsaya mengkeret.
Sakilan bumi dipajeki.
Jaran doyan mangan
sambel.
Wong wadon nganggo
panganggo lanang.
Iku tandhane yen wong
bakal nemoni wolak-walike
jaman.
Wolak-walik ing jaman
dan jangka Jayabaya
berlaku secara matematis
yakni selalu dimulai pada
angka tahun khusus yang
tidak bisa dibolak-balik atau
jika diwolak-walik akan
sama saja jumlah angka
hasilnya periodisasi
berulang tiap seratus satu
tahun yakni jatuhnya pada
tahun kembar dua digit dan
dimulai sejak abad kedua
belas - seratus tahun sejak
masa kehidupan sang nujum
itu sendiri hidup di abad
kesebelas. "wolak-walik ing
jaman" berupa peristiwa
besar yang terjadi pada
abad ketigabelas (1200-an)
dalam "jangka Jayabaya" di
tahun kembar pertama
jatuh pada 1212 yakni
peristiwa besar tampilnya
seorang rakyat jelata
bernama Arok mulai
memimpin pasukan untuk
menyerang Akuwu Tumapel,
Tunggul Ametung. dan juga
kerajaan Kediri. Dalam
sejarah peristiwa di abad
keduabelas itu merupakan
kudeta pertama di
Nusantara. Arok kelak marak
sebagai seorang raja
bergelar Sri Rajasa dan
sebagai pendiri dinasti
Majapahit.
Jangka Jayabaya di tahun
kembar kedua 1313 wolak-
walik ing jaman yang besar
ialah terjadinya peristiwa
serangan pasukan Majapahit
yang dipimpin Gajahmada
terhadap para sahabat
Raden Wijaya yang
memberontak terhadap
Majapahit tatkala Raden
Wijaya wafat dan
digantikan oleh Kala Gemet.
Gajahmada kelak marak
sebagai mahapatih
Majapahit.
Tahun kembar ketiga
1414 Majapahit dilanda
perang paregreg, musuh-
musuh Majapahit dibantu
oleh Cheng Ho yang
mendarat dari kapal-kapal
mewah berangkat dari
Tiongkok tiba pertama kali
di Jawa di wilayah
Semarang. Cheng Ho juga
menyebarkan Islam,
mengakibatkan semakin
cepat Majapahit yang
beragama Hindu-Buddha
meluncur menuju masa
keruntuhannya. Dan
mulailah berdiri kerajaan
Islam pertama di Jawa yakni
Demak.
Tahun kembar keempat
1515 terjadi kedatangan
bangsa Portugis dan
berhasil berkuasa di Malaka,
mereka mulai bersiap-siap
menyerang pulau Jawa.
Kerajaan Demak yang
dipimpin oleh Pangeran
Sabrang Lor atau Patiunus
yang berusaha mengusir
Portugis dari Malaka dengan
mengirimkan armada kapal
perang gabungan Demak-
Majapahit-Banten-Aceh ke
wilayah yang diduduki oleh
Portugis di Selat Malaka
yang sangat strategis jalur
laut penting kapal yang
menuju wilayah Nusantara.
Armada gabungan tersebut
gagal merebut Malaka dari
tangan Portugis yang lebih
unggul dari segi teknologi
kapal dan persenjataan di
kapal.
Tahun kembar kelima
1616 baru beberapa tahun
marak sebagai raja, Sultan
Agung ing Ngalogo dari
kerajaan Mataram mulai
menyusun pasukan dan
kekuatan militer lainnya
untuk mengusir Belanda
dari wilayah Batavia.
Serangan Mataran terhadap
Batavia 1628-1629 tidak
berhasil mengusir Belanda
dari Batavia. Sultan Agung
sudah mengerahkan semua
kekuatan pasukan darat dan
lautnya kira-kira duaratus
ribu pasukan.
Tahun kembar keenam
1717 terjadi peristiwa
Untung Suropati yang terus
bertahan terhadap serangan
Belanda hingga akhirnya
Untung Suropati tewas di
benteng pertahanannya di
daerah Bangil. Perjuang
sumber:hastamitra
Pasang Won9keluD WaP di android anda,agar kemudahan mendapat kan berita tentang aktifitas sekitar gunung Kelud di genggaman..
" - pasang sekarang gratis. " perangkat lunak funny photo menawarkan satu set lengkap lanjutan alat editing gambar secara gratis ber format sis dan java." - Dapatkan sekarang gratis
Thanks for your concepts. One thing rellay noticed is the fact banks in addition to financial institutions have in mind the spending habits of consumers and as well understand that a lot of people max out there their credit cards around the vacations. They wisely take advantage of this kind of fact and begin flooding the inbox in addition to snail-mail box with hundreds of 0 APR card offers just after the holiday season finishes. Knowing that if you're like 98% of American open public, you'll leap at the possiblity to consolidate personal credit card debt and transfer balances for 0 annual percentage rates credit cards.